IAIN Ponorogo – Menindaklanjuti intruksi rektor mengenai pengaturan jam kerja stakeholder di IAIN Ponorogo adakan rapat untuk persiapan absensi pegawai di Lingkungan IAIN Ponorogo tahun 2021. Sebelumnya, karena adanya pandemi Covid-19 IAIN Ponorogo mengadakan absensi secara online melalui Sistem Aplikasi Terpadu (SIPADU).
Dalam menyampaikan laporannya kepala UTIPD Dr. Waris, M.Ag menyampaikan bahwa alat fingerprint masih bisa digunakan kecuali yang ada di Gedung FATIK belum bisa digunakan secara maksimal. TIPD juga menyiapkan aplikasi Sistem Aplikasi Pegawai IAIN Ponorogo (SIAP) untuk disingkronisasi dengan fingerprint.
Saat membuka rapat kabiro menginginkan untuk penggunaan absensi fingerprint mulai awal tahun nanti dapat disesuaikan dengan SIAP untuk pengisian Lembar Kerja Harian (LKH) seperti SIPADU saat ini. Dilain sisi Wakil Rektor 2 Dr. H. Agus Purnomo, M.Ag., menyampaikan untuk mengecek ulang data pegawai baru di lingkungan IAIN Ponorogo yang baru dan belum terekam data di alat fingerprint yang sudah disediakan.
Rencananya absensi menggunakan fingerprint ini akan dimulai pada awal bulan Januari 2022, dengan sistem perkuliahan yang dilakukan 50% secara online dan 50% secara offline. Fingerprint yang digunakan di lingkungan IAIN Ponorogo menggunakan perekam wajah untuk meminimalisir penyebaran virus covid-19 dan membiasakan diri di tengah era new-normal. (Humas IAIN Ponorogo)
