IAIN Ponorogo – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo menyelenggarakan Rapat Kerja membahas kebijakan dalam bidang Akademik, Penjaminan Mutu, Pengelolaan Anggaran dalam hal rambu-rambu penggunaan anggaran , di Aula Pascasarjana pada 24-25 Januari 2022.
Dalam hal akademik ada pekerjaan rumah yang harus diselesaikan mengenai mahasiswa luar negeri yang kuliah di IAIN Ponorogo. Dalam sambutannya Rektor IAIN Ponorogo, Dr. Hj. Evi Muafiah, M.Ag., menyampaikan.
“Untuk yang berhubungan dengan kemahasiswaan ada PR yang sangat besar yang kita punyai saat ini, bagaimana agar kita bisa menarik kembali mahasiswa luar negeri karena mengingat mahasiswa luar negeri kita saat ini tinggal beberapa orang.”
Selain itu Rektor IAIN Ponorogo juga mulai merencanakan untuk alih status dari Institut Agama Islam Negeri Ponorogo menjadi Universitas Islam Negeri Ponorogo di tahun 2022 ini.
“Niatan kita bersama untuk segera mewujudkan Institut Agama Islam Negeri Ponorogo ini berubah atau beralih status menjadi Universitas Islam Negeri Ponorogo, nah embrionya nanti akan segera kita laksanakan di tahun 2022 ini. Sehingga mohon dukungan untuk semuanya bagaimana agar embrio ini segera bisa beranjak untuk menjadi kenyataan dan semoga nanti sebelum tahun yang sudah ditentukan di road map IAIN Ponorogo yang sudah diawali oleh pimpinan periode sebelumnya bisa terwujud”, Tambahnya.
Diakhir sambutannya rektor IAIN Ponorogo mengingatkan untuk para pengguna anggaran memperhatikan dengan sunguh-sungguh apa yang sudah direncanakan dan penyerapan anggaran sesuai dengan yang sudah ditentukan.
“Perjanjian kinerjaa yang sudah dilakukan oleh rektor dengan dirjen pendis salah satu poinnya adalah pada akhir trimester 3 sebelum bulan September 75% anggaran harus terserap atau sudah dilaksanakan, jika tidak memenuhi prosedur maka pendanaan akan diblokir 25%. Oleh karena itu pengguna anggaran mohon untuk memperhatikan dengan baik penyerapan angaran yang dilakukan sebesar 75% sebelum bulan September.” Tandasnya. (Humas IAIN Ponorogo)
