Muharram merupakan penandaan awal tahun pada tahun Hjriyah atau Tahun Islam dan pada penandaan Tahun Jawa disebut dengan bulan ‘Asyura atau Suro. Pada bulan ini masarakat islam biasanya akan melakukan banyak kegiatan sebagai bentuk perayaan diantaranya seperti kegiatan kenduri, pengajian, dan kegiatan keagamaan lainnya. Pada bulan ini pula para umat muslim berlomba-lomba untuk melakukan kebaikan-kebaikan seperti puasa sunnah yang dilaksanakan pada tanggal 9 dan 10 Muharram.
Dalam menyemarakkan bulan Muharram, mahasiswa KPM-T kelompok 111 IAIN Ponorogo sukses melaksanakan lomba Gebyar Muharram dengan mengangkat tema “Gema Anak Sholeh (GEMAS)” yang diikuti oleh anak-anak madin Se-Desa Bareng Kecamatan Pudak Kabupaten Ponorogo, pada hari Sabtu 29 Juli 2023. Acara perlombaan ini disambut antusias oleh anak-anak madrasah diniyah serta dihadiri oleh Kepala Desa Bareng Pak Yahudi, Ketua Madin Desa Bareng Pak Kardadi dan Pak Sugianto, Ustadz/Utadzah dan juga anggota KPM Posko 111 yang turut meramaikan suasana dengan semangat.
Kegiatan perlombaan ini bertujuan untuk menyeru dan mengajak para generasi muda utamanya siswa-siswi madin Desa Bareng untuk ikut menyemarakkan Tahun Baru Islam. Selain itu, juga sebagai wadah untuk melihat dimana potensi, minat bakat, serta kemampuan dari setiap siswa madin. Selebihnya kegiatan ini juga bisa menjadi langkah untuk memupuk solidaritas dan sportivitas antar peserta lomba.
Menurut Muh. Jazim selaku ketua pelaksana kegiatan, lomba madin yang diselenggarakan di Desa Bareng merupakan suatu kegiatan positif yang dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar, khususnya pada anak-anak yang terlibat dalam kegiatan tersebut. “Tujuan diselenggarakannya kegiatan ini adalah anak-anak lebih semangat belajar, guru ustadz atau ustadzah dapat melihat batas dari kemampuan anak didiknya, dan orang tua akan senang ataupun bangga jika anaknya rajin belajar, syukur bisa berprestasi,” imbuhnya.
Sejalan dengan pendapat Muh. Jazim, ustadzah Siti selaku guru madin sangat senang sekali. Hal ini karena dengan diadakannya lomba tersebut dapat memotivasi anak-anak untuk lebih giat lagi dalam menghafal surat-surat pendek dengan lafal serta mahraj yang baik. Selain itu melalui lomba ini juga dapat mengasah jiwa sportivitas dan semangat siswa-siswa madin dalam meraih tujuannya.
Pada pelaksanaan kegiatan lomba ini, ada lima kategori lomba yakni lomba adzan diikuti oleh peserta kelas 1 sampai kelas 6, lomba cerdas cermat dan lomba hafalan surat pendek diikuti oleh peserta kelas 4 sampai kelas 6, kemudian lomba estafet huruf hijaiyah diikuti oleh peserta kelas 1 dan 2, dan terakhir lomba hafalan doa yang diikuti oleh peserta kelas 3 dan 4. Para peserta antusias dan ceria berlomba untuk menunjukkan kemampuan dan keterampilan dalam setiap perlombaan.
“Kegiatan ini diharapkan dapat diselengarakan setiap tahunnya atau dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Hal ini bertujuan agar anak-anak di Desa Bareng lebih memahami dan mempunyai pengetahuan yang cukup, khususnya dalam bidang keagamaan,” ungkap Jazim.
KPM-T kelompok 111 IAIN Ponorogo dan madin Desa Bareng berharap bahwa kerjasama dan kolaborasi ini dapat terus berlanjut serta memberikan manfaat yang positif bagi anak-anak madrasah diniyah.
Dengan kegiatan yang meriah dan bernilai edukatif seperti ini, diharapkan anak-anak semakin mencintai dan memahami nilai-nilai agama, serta menjalin ikatan kebersamaan dalam kehidupan beragama mereka.
