208 Mahasantri Mahad al-Jamiah ikuti Tashih, siap menjadi pengajar al-Qur’an yang kompeten dan tersertifikasi

 

Mahad al-jamiah IAIN Ponorogo bersama Lembaga Pendidikan al-Qur’an (LPQ) Utsmani Blitar melaksanakan Ujian Tashih Akhir PGPQ (Pendidikan Guru Pengajar al-Qur’an) pada hari Kamis dan Jumat 27-28 Juni 2024 bertempat di gedung Mahad al-Jamiah.

Kegiatan ini merupakan evaluasi tahap akhir dari kegiatan PGPQ bagi mahasantri yang telah berlangsung di mahad al-Jamiah selama satu tahun akademik ini.

Mahasantri yang pada awal masuk mahad memiliki basis kemampuan baca al-Qur’an yang heterogen, setelah mengikuti kegiatan ini selama setahun akhirnya dapat memiliki kemampuan baca al-Qur’an meliputi Fashohah, Gharaibul Qur’an, Tajwid, Makhraj, Shifatul Huruf berikut metodologi pengajarannya secara terstandar.

Mahasantri yang lulus dalam Tashih ini akan mendapatkan syahadah (sertifikat), sebagai lisensi untuk mengajar atau membuka lembaga pembelajaran al-Qur’an di tengah masyarakat nantinya.

“Peserta Tashih pada tahun ini mendapatkan hasil yang sangat memuaskan, dan lebih baik daripada tahun yang lalu. Meskipun alokasi waktu yang diberikanlebih sedikit ” kata KH. Saiful Bakhri dari LPQ Utsmani Blitar saat menyampaikan kesannya dalam sesi tasyakuran pasca ujian tashih. Pada kesempatan yang sama Dr. Saifullah, M.Ag selaku Mudir mahad al-Jamiah menyampaikan rasa syukurnya atas kelulusan mahasantri mahad al-Jamiah dalam ujian Tashih ini “ Saya sangat bersyukur, mahasantri mahad tahun ini dapat lulus tashih dengan hasil yang lebih baik dan lebih banyak jumlahnya dari tahun sebelumnya. Saya membayangkan 200 orang lebih yang telah mengikuti tashih ini lalu setelah kembali ke tempatnya masing-masing dan dapat mengembangkan pembelajaran baca al-Qur’an untuk masyarakat. Itu satu hal yang sangat membanggakan.” (Wildan)

Berita Lainnya