IAIN Ponorogo mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Asesor Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Kamis-Jumat 30-31 Janurari 2025. Kegiatan berlangsung di Aula Pascasarjana Kampus I IAIN Ponorogo. Diikuti oleh segenap dosen di lingkungan IAIN Ponorogo. Tujuan Bimtek ini adalah untuk meningkatkan kapasitas para asesor RPL di lingkungan IAIN Ponorogo sehingga kedepannya proses Rekognisi Pembelajaran Lampau di IAIN Ponorogo dapat berjalan dengan baik.
Pemerintah sebelumnya melalui Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) Nomor 41 Tahun 2021 telah mengatur mengenai Rekognisi Pembelajaran Lampau. Tujuan Rekognisi Pembelajaran Lampau adalah untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi setiap individu untuk menempuh pendidikan formal, nonformal dan informal melalui fasilitas pembelajaran sepanjang hayat serta memberikan kesempatan penyetaraan terhadap kualifikasi tertentu. RPL ini ke depannya diharapkan bisa memberikan kesempatan pendidikan yang lebih luas.
Kegiatan Bimtek ini dibuka langsung oleh Rektor IAIN Ponorogo Prof. Dr. Hj. Evi Muafiah, M.Ag. Hadir juga dalam kesempatan ini adalah segenap pimpinan IAIN Ponorogo mulai dari Wakil Rektor I Prof. Dr. Mukhibat, M.Ag. Wakil Rektor III Prof. Dr. H. Miftahul Huda, M.Ag. dan juga Kepala Biro AUAK IAIN Ponorogo. Dr. H. Samsi, M.M. Dalam sambutannya, Rektor IAIN Ponorogo mengapresiasi dan mendukung penuh kegiatan ini guna mewujudkan kesempatan belajar yang lebih luas di IAIN Ponorogo. Pelayanan pendidikan yang prima menjadi salah satu pesan Rektor untuk terus ditingkatkan oleh seluruh keluarga besar IAIN Ponorogo.
Kegiatan Bimbingan Teknis Asesor Rekognisi Pembelajaran Lampau adalah program kegiatan Wakil Rektor I melalui Lembaga Penjaminan Mutu LPM IAIN Ponorogo. Dengan menghadirkan narasumber beliau Prof. Dr. Sarwanto, S. Pd, M. Si. Beliau adalah Guru Besar Univeritas Negeri Surakarta. Beliau adalah Ketua LPPMP UNS (2024-sekarang) sekaligus Koordinator RPL UNS.
Kegiatan berlangsung selama dua hari penuh dengan peserta adalah Dosen dan Tenaga Kependidikan di lingkungan IAIN Ponorogo. Adapun dosen yang dihadirkan adalah dari Jurusan yang telah memperoleh APS Unggul. Tujuannya adalah sebagai pilot project untuk nantinya dapat dikembangkan menyeluruh kesemua dosen di IAIN Ponorogo.
Kedepannya diharapkan Rekognisi Pembelajaran Lampau dapat berjalan dengan baik di IAIN Ponorogo dan mampu meningkatkan kapasitas dan kesempatan pembelajaran di IAIN Ponorogo, khusunya bisa memberikan kesempatan penyetaraan terhadap kualifikasi tertentu.
