Dilansir dari laman web Itjen Kemenag, bahwa Inspektorat Jenderal Kementerian Agama (Itjen Kemenag) kembali menorehkan capaian membanggakan dalam pengelolaan anggaran. Pada Semester II Tahun 2024, Itjen Kemenag meraih apresiasi sebagai Satuan Kerja Terbaik I Nilai Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) di kategori pagu anggaran Rp150 s.d. 800 Miliar dari KPPN Jakarta IV.
Selain itu, dalam kesempatan yang sama Itjen juga dinobatkan sebagai Satuan Kerja dengan Nilai IKPA Tertinggi pada lingkup Kementerian Agama untuk periode yang sama dengan skor 99,83. Penghargaan ini sekaligus menjadi pengakuan atas komitmen kuat Inspektorat Jenderal dalam menjaga tata kelola keuangan negara yang efisien, akuntabel, dan tepat waktu.
Plt. Inspektur Jenderal (Irjen) Kemenag, Faisal Ali Hasyim mengapresiasi atas capaian ini. Ia menyebut capaian ini merupakan buah dari kerja kolaboratif seluruh jajaran Itjen, yang tidak hanya fokus pada aspek pelaporan, tetapi juga pada penguatan integritas dan pengawasan internal yang konstruktif. “Penghargaan ini menjadi bukti bahwa pengawasan bukanlah beban, tapi bagian dari solusi. Ketika pengawasan dijalankan secara konsisten dan berbasis risiko, maka tata kelola anggaran juga akan ikut membaik,” tegas Faisal di Jakarta, pada Rabu (10/04/2025) (Sumber: itjen.kemenag.go.id). Bapak Faisal menambahkan bahwa capaian ini juga menjadi cermin dari semangat transformasi birokrasi di lingkungan Kementerian Agama, di mana pengelolaan anggaran terus didorong untuk lebih transparan, adaptif, dan berorientasi hasil.
Rektor IAIN Ponorogo Prof. Dr. Hj. Evi Muafiah, M.Ag. memberikan apreisiasi tertinggi atas dua penghargaan Inspektorat Jenderal Kementerian Agama tersebut. Hal ini memberikan bukti bahwa Inspektorat Jenderal Kementerian Agama telah mampu mengelola anggaran dengan baik. Inspektorat Jenderal Kementerian Agama yang bertugas memberi pengawasan, telah mampu memberikan pengawasan yang konsisten sehingga mampu memberikan hasil yang transparan, adaptif, dan berorientasi hasil.
Penghargaan yang telah diraih Inspektorat Jenderal Kementerian Agama (Itjen Kemenag) Ri tersebut menjadi motivasi bagi IAIN Ponorogo untuk terus bisa menjaga kualitas dalam pelaksanaan anggaran. Tujuan tak lain adalah guna melaksanakan anggaran secara optimal dan tepat sasaran.