Pada tanggal 12 April 2021 pukul 15.00 WIB telah dilaksanakan Pelantikan Ormawa Institut Agama Islam Negeri Ponorogo Periode 2021.Pelantikan dihadiri oleh Rektor IAIN Ponorogo yaitu Dr. Hj. Evi Mu’afiah, M.Ag, Wakil Rektor III Dr. Aksin Wijaya M.Ag., Civitas Akademik, Pembina setiap UKM dan UKK, serta Mahasiswa yang dilantik yaitu Senat Mahasiswa, Dewan Eksekutif Mahasiswa, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan Unit Kegiatan Khusus (UKK) IAIN Ponorogo.
Sebelum acara dimulai terdapat arahan dari Dr. Aksin Wijaya M.Ag. selaku Wakil Rektor III IAIN Ponorogo. Beliau berpesan orientasi daripada Ormawa sendiri yaitu tidak hanya menjadi aktivis administratif atau menjadi ketua di struktural melainkan menjadi aktivis intelektual, untuk menjadi aktivis intelektual sendiri itu tidak mudah, mengorbankan waktu, tenaga, pemikiran dan kedepannya agar menjadi aktivis yang mumpuni dalam hal intelektual. Untuk mengimplementasikannya jika perlu setiap bulan mengadakan sekolah pemikiran atau semacam diskusi. Wakil Rektor III juga mengajak Ormawa untuk bekerja sama dengan elemen pimpinan Kampus dan Wakil Rektor III sebagai mediatornya agar Ormawa dapat berperan dalam kemajuan IAIN Ponorogo. Ormawa juga harus menjadi agen sosialisasi moderasi beragama di kampus dan di masyarakat. Organisasi Mahasiswa yang terdiri dari Senat Mahasiswa, Dewan Eksekutif Mahasiswa, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), Unit Kegitan Khusus (UKK). UKM dan UKK sendiri perlu memiliki Pembina yang profesional dalam bidangnya guna menjadikan IAIN Ponorogo lebih maju di ranah nasional.
Perlu diketahui akhir daripada kepengurusan periode 2021 adalah bulan Desember. Pada saat akhir periode/demisioner setiap Ormawa diusahakan membuat laporan yang unik tentang pelaksanaan kegiatan yang kemudian dibukukan untuk refleksi dan evaluasi selama kepengurusan. Laporan yang dibukukan tersebut bisa menjadi tinggalan yang bermanfaat bagi kepengurusan Ormawa berikutnya dan menjadi kenang-kenangan yang baik untuk rekan-rekan Ormawa sendiri.
Pelantikan dilaksanakan oleh Rektor IAIN Ponorogo Dr. Hj. Evi Mu’afiah dengan pembacaan sumpah yang ditirukan oleh seluruh peserta yang dilantik. Dr. Hj. Evi Mu’afiah berpesan kepada seluruh Ormawa agar menjadi aktivis yang tidak meninggalkan akademis, perlu adanya keseimbangan antara aktivis dan akademis. Menjadi aktivis organisasi adalah sebuah bentuk pendewasaan. Jangan menuntut apapun dalam berorganisasi melainkan keikhlasan dalam menjalankan roda organisasi.
