Sosialisasi Aplikasi Terintegrasi Oleh Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kemenag

Ponorogo – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) PONOROGO mengadakan kegiatan Sosialisasi Implementasi Sistem Presensi Online Terintegrasi Absensi Pusaka dan Simpeg 5 pada Kementerian Agama di Graha Watoe Dakon, Selasa (03/10/2023). Kegiatan ini dipandu oleh YOGIE PRIBADI, ST., M.Kom dari Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kementerian Agama untuk seluruh ASN di lingkungan IAIN PONOROGO.

Hal ini merupakan tindak lanjut surat Kepala Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia nomor : B-092963/B.II/KP.04.1/09/2023 tentang Penggunaan Aplikasi Terintegrasi Untuk Semua Layanan Kementerian Agama.

Biro kepegawaian menjelaskan bahwa sekarang zaman semakin canggih dan modern, dimana tindak laku kehidupan tidak terlepas dari yang namanya teknologi dalam kehidupan sehari-hari. “Penggunaan terhadap aplikasi saat ini sudah menjadi sebuah kewajiban dan ketergantungan terhadap aplikasi sudah tidak diragukan lagi. Aplikasi pusaka ini merupakan salah satu aplikasi yang dapat menunjang pekerjaan dan sudah terintegrasi dengan simpeg.” Tutur Biro Kepegawaian, Yogi.

Selain sosialisasi penggunaan Aplikasi Pusaka Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kementerian Agama juga menjelaskan mengenai penggunaan Simpeg 5 yang dapat mempermudah layanan kepegawaian berbasis dokumen digital dalam rangka mewujudkan data ASN dilingkungan Kementerian Agama yang valid, akurat, kredibel dan akuntabel.

Dalam menyampaikan sambutannya Rektor IAIN Ponorogo Dr. Hj. Evi Muafiah, M.Ag., mengucapkan terimakasih kepada seluruh ASN yang sudah menyempatkan untuk mengikuti sosialisasi pada sore hari ini. “Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh peserta yang sudah meluangkan waktu untuk hadir saat ini, dan juga terimakasih kepada mas Yogi yang sudah hadir di IAIN Ponorogo. Ujar Rektor IAIN Ponorogo.

“Kita sama-sama berdoa semoga pengajuan alih status yang kita ajukan dapat segera disetujui, dan IAIN Ponorogo segera berubah status menjadi UIN Ponorogo.” Harapnya. ARS

Berita Lainnya