Kamis, 26/10/2023. Tim Inspektoral Jenderal Kementerian Agama RI melakukan presentasi Hasil Pendampingan Satuan Pengawasan Intern (SPI) kepada para Pimpinan IAIN Ponorogo. Hal ini merupakan lanjutan dari Penguatan kapabiltas SPI. Setelah sebelumnya dilakukan pemetaan, pendampingan untuk strategi penguatan SPI, kemudian pada hari ini dilakukan presentasi hasil pendampingan tim Itjen.
Ade Sugianto, Ketua Tim Pendampingan Itjen di SPI IAIN Ponorogo mempresentasikan hasil kerja apa saja yang selama ini sudah dilakukan tim Itjen bersama tim SPI. Mulai dari awal dahulu dilakukan pemetaan terhadap kondisi SPI di IAIN Ponorogo, kemudian dilakukan pendampingan untuk menguatan Kapablitas SPI , sampai pada pembuatan dokumen-dokumen sebagai strategi penguatan SPI tersebut.
Setidaknya ada empat belas hal atau point yang dilakukan oleh tim Itjen dan SPI IAIN Ponorogo. Antara lain yaitu mengenai Internal Audit Charter, Analisis Beban kerja, Peta Kompetensi SDM, Urjab dan Anjab, Pengembangan SDM, Kebijakan Jadwal Mengajar, Kebijakan Reward dan Punishment, Audit Universe, PKPT, Kebijakan Pelaporan, Kendali mutu, Standart Kerja Pengawasan SPI, Kegiatan Sosialisasi dan Penandatangan, dan Simulasi Pengawasan. Kesemua hal tersebut sudah berhasil dilakukan dan pada tahap berikutnya nanti akan ada tahap evaluasi oleh Itjen dengan tim yang berbeda.
Rektor IAIN Ponorogo, Dr. Hj. Evi Muafiah, M.Ag menyatakan bersyukur dan terimakasih kepada Inspektoral Jenderal Kemenag RI yang telah memilih IAIN Ponorogo menjadi salah satu dari ketujuh Pilot Project Penguatan Kapabilitas SPI. Beliau menyampaikan bahwa dengan menjadi pilot project mempunyai banyak manfaat bagi IAIN Ponorogo, antara lain dengan segera dapat mengetahui keadaan SPI di IAIN Ponorogo. Berikutnya juga merasa bersyukur karena bisa menjadi bagian dari pengembangan Inspektorat Jenderal RI dalam mengembangkankan lembaga pengawasannya. Ibu Rektor juga akan siap selalu mendukung semua langkah guna penguatan kapabilitas SPI di IAIN Ponorogo. (SY)
