Institut Agama Islam Negeri Ponorogo (IAIN Ponorogo) dalam hal ini Fakultas Syariah, telah terakreditasi sebagai Pemantau Pemilu 2024. Akreditasi tersebut diberikan oleh BAWASLU (Badan Pengawas Pemilu). Adapun Fakultas Syariah IAIN Ponorogo terakreditasi sebagai Pemilu 2024 untuk wilayah Kabupaten Ponorogo.
Dilansir dari Fasya Media Center melalui syariah.iainponorogo.ac.id, Dekan Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo Dr. Hj. Khusniati Rofiah, M.S.I., menerima Sertifikat Akreditasi Pemantau Pemilu Tahun 2024 Wilayah Pemantauan Kabupaten Ponorogo pada hari senin, 12 Februari 2024. Sertifikat tersebut diserahkan langsung di kantor Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Ponorogo Jln.Halim Perdana Kusuma No.2 Ponorogo, oleh Kepala Bawaslu Ponorogo M.Bahrun Mustopa, S.Pd.i kepada Umarwan Sutopo, Lc, M.H.I. (Sekretaris Jurusan Hukum Tata Negara) dengan di dampingi oleh 2 (dua) staf Fakultas mewakili Dekan Fakultas Syariah yang berhalangan hadir.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Bawaslu menyampaikan bahwa ada beberapa lembaga dan instansi yang mendaftarkan keikusertaan sebagai pemantau pemilu dan Fakultas Syariah IAIN Ponorogo adalah lembaga yang lolos akreditasi sebagai pemantau sehingga berhak untuk menjadi pemantau pada pemilu 2024 di wilayah pemilihan Kabupaten Ponorogo.
Secara terpisah, Bu Rofi’ sebagai panggilan akrab Dekan Fakultas Syariah menyambut baik hal tersebut sebagai bentuk peran dan tanggung jawab sivitas akademika dalam mengawal proses demokrasi. Hal tersebut ditunjukkan dengan menginstruksikan kepada Kepala Jurusan untuk melakukan tindakan lanjutan. Jurusan Hukum Keluarga Islam, Hukum Ekonomi Syariah dan Hukum Tata Negara mengambil bagian hal tersebut dengan mengirimkan mahasiswanya untuk menjadi pemantau di wilayah Pemilu Kabupaten Ponorogo. (sumber : syariah.iainponorogo.ac.id)
Sementara itu secara keseluruhan nasional, dilansir dari laman web rri.co.id Pemilu 2024 ini terdapat 155 lembaga untuk pemantau dalam negeri dan tiga di luar negeri. Jadi ada 158 pemantau pada Pemilu 2024 ini. Anggota bawaslu RI Lolly Suhenty mengatakan terdapat peningkatan yang signifikan terhadap jumlah pemantau pemilu di dalam negeri pada Pemilu 2024. Apabila dibandingkan data dari Pemilu 2019, ada 138 lembaga pemantau. Lolly menerangkan, pada Pemilu 2024 ini terdapat 155 lembaga pemantau pemilu yang terakreditasi di dalam negeri, 42 telah berpengalaman pada Pemilu 2019.”Harapannya, semakin banyak masyarakat yang terlibat melakukan pemantauan. Dugaan pelanggaran dan kecurangan akan semakin kecil, sehingga pemilu berjalan jujur, adil, dan demokratis,” katanya.
Fakultas Syariah IAIN Ponorogo menjadi salah satu dari 158 pemantau yang akan memantau jalannya Pemilu 2024. Harapannya Pemilu 2024 ini dapat berjalan dengan baik.
