Rutinan Kegiatan Ramadhan, kultum dan buka bersama yang dilaksanakan oleh UKM UKI ULIN NUHA berlanjut dihari berikutnya. Senin 25 Maret 2024 bertempat di Masjid Ulin Nuha kampus 1 dan Masjid Darussalikin kampus 2 IAIN Ponorogo.
Kultum hari ini disampaikan oleh salah satu UKI 22 yang bertempat dikampus 1 dimasjid Ulin Nuha. Kultum pada hari ini disampaikan oleh Asyafaratamananda mahasiswa Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) dengan tema kultum “Keutamaan Salam.”
Dalam kultum yang disampaikan nanda; Allah Swt berfirman dalam surat An- Nur ayat 27, yang Artinya; “Wahai orang- orang yang beriman, janganlah kalian memasuki rumah-rumah yang bukan rumah kalian sebelum kalian meninta izin dan memberi salam kepada penghuninya.” (QS. An- Nur:27)
Hukum mengucapkan salam adalah Sunnah yang dikuatkan (Sunnah mu’akadah). Rasulullah Saw bersabda:”Jika seseorang diantara kalian berjumpa dengan saudaranya, maka hendaklah memberi salam kepadanya. jika antara dia dan saudaranya terhalang pepohonan, dinding atau bebatuan, kemudian mereka berjumpa kembali, maka ucapkan salam kepadanya.” (HR.Abu Daud).
Sedangkan hukum menjawab salam adalah wajib, sebagaimana dijelaskan dalam firman Allah Swt yang Artinya; “Apabila kamu dihormati dengan suatu penghormatan, maka balaslah yang lebih baik atau balaslah dengan yang serupa. Sesungguhnya Allah memperhitungkan segala sesuatu.” (An-Nisa’:86).
Ucapan salam dalam Agama Islam adalah “Assalaamu’alaikum warahmatullahi Wabarakatuh” yang Artinya semoga seluruh keselamatan, rahmat dan berkah Allah dilimpahkan kepada kalian.”
Nanda juga menyampaikan keutamaan salam, diantaranya;
- Memperoleh berkah bagi pihak yang memberi salam dan yang menerimanya.
- Dapat menyempurnakan iman.
- Kunci untuk membuka banyak hati manusia.
- Melaksanakan perintah Allah Swt.
- Memberikan rasa dengki bagi orang-orang Yahudi dan Orang- orang yang dimurkai Allah.
Di masjid Darussalikhin tepatnya di kampus 2 IAIN Ponorogo juga terdapat kultum dan berbuka bersama yang pada hari ini disampaikan UKI 22 yang bernama Nabila Sayyidatul Mahasiswa Jurusan Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEBI) IAIN Ponorogo Tema kultum pada hari ini di kampus 2 yakni “Keutamaan Membaca Al-Qur’an.”
Dalam kultum yang disampaikan Nabila Sayyidatul, Al- Qur’an adalah kitab suci umat Islam yang berisi firman Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw dengan perantara malaikat Jibril, manfaat diturunkannya Al- Qur’an adalah untuk dibaca, dipahami, diamalkan sebagai petunjuk dan sebagai pedoman hidup bagi umat manusia.
Membaca Al-Qur’an adalah ibadah bagi seluruh umat muslim, yang memiliki berbagai macam keutamaan yang baik nan mulia. Al- Qur’an dimulai dengan surat Al- Fatihah dan diakhiri dengan surat An-Nas. Al-Qur’an dan Hadits merupakan sebagai pedoman hidup bagi umat muslim.
Nabila Sayyidatul menyampaikan keutamaan membaca Al- Qur’an, diantaranya;
- Al- Qur’an akan menjadi syafaat atau penolong di hari kiamat untuk para pembacanya. Dari Abu Amamah ra, aku mendengar Rasulullah saw. bersabda, “Bacalah Al-Qur’an, karena sesungguhnya ia akan menjadi syafaat bagi para pembacanya di hari kiamat.” (HR. Muslim);
- Orang yang mempelajari dan mengajarkan Al- Qur’an dan mengajarkan Al-Qur’an merupakan sebaik-baik manusia. Dari Usman bin Affan ra, Rasulullah saw bersabda, “Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari al-Qur’an dan mengajarkannya.” (HR. Tirmidzi);
- Al-Qur’an dapat meningkatkan derajat kita, Dari Umar bin Khatab ra. Rasulullah saw. bersabda,: “Sesungguhnya Allah Swt. akan mengangkat derajat suatu kaum dengan kitab ini (Al-Qur’an), dengan dengannya pula Allah akan merendahkan kaum lain.” (HR.Muslim).
Selain itu, keutamaan membaca Al-Qur’an, diantaranya; bahwa Allah menurunkan ketenangan, rahmat dan memuji suatu kaum yang melantunkan ayat-ayat Al-Qur’an, serta malaikat akan melingkarinya. Dari Abu Hurairah RA, ia berkata: “Rasulullah SAW. bersabda, “Tidaklah suatu kaum berkumpul dalam salah satu rumah dari rumah- rumah Allah (Masjid), untuk membaca Al-Qur’an dan mempelajarinya, kecuali akan diturunkan kepada mereka ketenangan, dan mereka dilingkupi rahmat Allah, para malaikat akan mengelilingi mereka dan Allah akan menyebut- nyebut mereka dihadapan makhluk-Nya yang berada didekat-Nya (para malaikat).” (HR. Muslim)
